Monday, 6 April 2015

Ngeri, anak tidak mau sekolah dipaksa orangtua dengan diikat dijok motor


Pria ini bawa anaknya ke sekolah dengan cara diikat di jok motor
Pria India ikat anaknya di jok belakang motor. ©BBC

Merdeka.com - Seorang pria 40 tahun di India membawa putrinya berusia delapan tahun ke sekolah dengan cara diikat di jok belakang motor. Seorang pejalan kaki memotret momen itu dan surat kabar lokal di Negara Bagian Uttar Pradesh mempublikasikan foto itu.

Polisi sempat menangkap pria itu dan kini dia sudah dibebaskan dengan jaminan, seperti dilansir BBC, Rabu (18/3). Peristiwa itu berlangsung di sebuah desa di Distrik Mathura pada JUmat lalu.

Pria itu sudah mempunyai dua putra dan tiga putri. Dia bekerja sebagai petugas keamanan di sebuah sekolah.

Polisi mengatakan dia berusaha membujuk putri bungsunya itu ke sekolah. 

Anak itu dijanjikan akan diberi permen dan hadiah tapi ketika dia menolak ayahnya marah dan mengikatnya di jok belakang motor lalu membawanya ke sekolah.

Pria itu ditahan di dalam sel selama satu hari tapi dia tetap berkeras tidak berbuat salah.

"Anak saya tidak akan mati jika saya membawanya ke sekolah. Tapi dia jelas akan mati jika tidak sekolah," kata dia kepada the Times of India.

Angka melek huruf kaum perempuan di India saat ini mencapai 64 persen, sedangkan kaum pria 81 persen. Perdana Menteri Narendra Modi baru-baru ini meluncurkan kampanye agar orangtua menyekolahkan anak perempuan mereka./merdeka

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons | Re-Design by PKS Piyungan