Bawen Online - Saling lempar kesalahan terkait tanda tangan Perpres soalkenaikan Uang Muka (DP) untuk mobil pejabat oleh Pemerintahan Jokowi menuai kritikan dan kecaman.
Tak terkecuali dengan para netizen, warga dunia maya itu melakukan kritikan dengan berbagai cara, salah satu dengan parodi tulisan.
Seperti yang dilakukan akun Abdul di laman facebooknya, pada senin (06/04/2015). Netizen yang akrab disapa Kyai Adung ini menulis surat parodi 'Surat Pengunduran Diri Presiden' untuk menyindir kebijakan presiden yang mudah melempar kesalahan pada orang lain tersebut.
"Maaf, Pak. Bapak segera diminta keluar dari sini."
"Loh, ada apa ini?"
"Sesuai dengan surat yang bapak tandatangani kemarin."
"Surat apa? Tentang apa?"
"Loh, bapak kan sudah tanda tangan surat pengunduran diri?"
"Kapan?"
"Kemarin yang bapak tandatangani pake pulpen item?"
"Jadi?"
"Jadi bapak sudah resmi mundur."
"Tapi kan saya tidak tahu kalo itu surat pengunduran diri. Saya cuman tanda tangan doang."
"Oh,. itu bukan urusan saya, Pak. Emang bapak engga bisa baca ye?"
Gubraaaaakkkk!!
Merdekah!
Ciputat, 6 April 2015.
[abdul/islamedia/YL]
Tak terkecuali dengan para netizen, warga dunia maya itu melakukan kritikan dengan berbagai cara, salah satu dengan parodi tulisan.
Seperti yang dilakukan akun Abdul di laman facebooknya, pada senin (06/04/2015). Netizen yang akrab disapa Kyai Adung ini menulis surat parodi 'Surat Pengunduran Diri Presiden' untuk menyindir kebijakan presiden yang mudah melempar kesalahan pada orang lain tersebut.
Surat
"Maaf, Pak. Bapak segera diminta keluar dari sini."
"Loh, ada apa ini?"
"Sesuai dengan surat yang bapak tandatangani kemarin."
"Surat apa? Tentang apa?"
"Loh, bapak kan sudah tanda tangan surat pengunduran diri?"
"Kapan?"
"Kemarin yang bapak tandatangani pake pulpen item?"
"Jadi?"
"Jadi bapak sudah resmi mundur."
"Tapi kan saya tidak tahu kalo itu surat pengunduran diri. Saya cuman tanda tangan doang."
"Oh,. itu bukan urusan saya, Pak. Emang bapak engga bisa baca ye?"
Gubraaaaakkkk!!
Merdekah!
Ciputat, 6 April 2015.
[abdul/islamedia/YL]
0 comments:
Post a Comment