Sunday, 3 November 2013

Mursi disidang, keluarga korban justru membela


dakwatuna.com – Kairo. Persidangan Presiden Mursi yang rencananya akan dilaksanakan hari ini, Senin (4/11/2013) di Kairo menuntut Presiden Mursi dengan tuduhan pembunuhan para demonstran di istana presiden Ittihadiyah. Namun lembaga yang bernama “Ikatan Keluarga Korban Istana Ittihadiyah” malah menolak diadakan persidangan tersebut.

Dalam keterangannya, ikatan tersebut menyatakan:
“Kami menolak diadakannya pengadilan Presiden Mursi dalam kasus peristiwa istana Ittihadiyah. Karena dalam laporan pengaduan kami, jelas tertulis bahwa yang kami tuntut adalah para pemimpin Front Penyelamatan Nasional dan para premannya. Kenapa mereka malah belum diproses secara hukum? Padahal mereka adalah tersangka sebenarnya yang harus bertanggung jawab di persidangan. Di antaranya Hamdain Shabbahi, Amru Musa, dan wali Abrasyi.
Kami menuntut dibatalkannya pengadilan Presiden Mursi, ditunjukkan hakim penyidik yang independen, bersih dan tidak terkait dengan perseteruan yang sedang terjadi saat ini. Kami menuntut kasus ini diproses dari awal lagi. Kami siap untuk melakukan perlawanan secara hukum agar orang-orang yang bersalah menanggung akibatnya kejahatannya.
Orang-orang yang menjadi korban pada peristiwa istana Ittihadiyah adalah rakyat Mesir yang berafiliasi kepada jamaah Ikhwanul Muslimin. Mereka adalah orang-orang yang mendukung pemerintahan Presiden Mursi yang sah. Salah seorang dari mereka adalah wartawan, yang juga berusaha membela para pendukung pemerintah yang sah.
Bagaimana mungkin kejaksaan menjadikan Presiden Mursi sebagai tersangka dalam kasus ini padahal beliau menentang dan mengutuk kejadian ini. Kami menuntut diadakannya penyidikan sesegera mungkin. Dalam kasus ini, kemendagri tidak bersih, mereka bersekongkol dengan pelaku kejahatan yang sebenarnya.
Kami juga mengumumkan akan segera mengadakan konferensi pers agar publik mengetahui kebenaran yang dihilangkan secara sengaja oleh media pendukung kudeta. Mereka semua ingin memusnahkan Ikhwanul Muslimin, Presiden Mursi, dan hak-hak para korban. Kami akan melakukan operasi media besar-besaran agar orang-orang yang terdhalimi mendapatkan haknya kembali.” (msa/dakwatuna/egyptwindow)

0 comments:

Post a Comment

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Buy Coupons | Re-Design by PKS Piyungan