Saat ini, kalangan Komisi Hukum DPR khawatir, ada gejala delegitimasi atau ketidakabsahan terhadap Mahkamah Konstitusi (MK), dengan seolah MK tidak bisa diandalkan lagi.
"Hal ini patut dicurigai sebagai upaya yang berlanjut untuk merusak kredibilitas lembaga negara yang inti," terang Anggota Komisi III dari Fraksi PKS Fahri Hamzah, menanggapi kerusuhan akibat amukan massa dalam sidang sengketa Pilkada Maluku di Gedung MK Jl. Medan Merdeka Barat No. 6 Jakarta, Kamis (14/11).
Menurutnya, penggembosan ini mulai berbahaya dan didramatisasi oleh kelompok yang menginginkan agar sebelum atau saat pemilu 2014 nanti, tak ada lagi lembaga negara yang kredibel. Padahal, kata Fahri, kalau itu terjadi akan dapat membuat proses transisi politik mengalami jalan buntu.
"Semua pihak harus mewaspadai gejala ini dan secara khusus saya minta kepada kapolri yang baru agar memberikan penjagaan kepada gedung MK, khususnya dalam masa persidangan agar prosesnya jangan dikacaukan oleh intervensi para pengacau," tandas Wakil Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini. (pm/rmol)
0 comments:
Post a Comment